Kamis, 19 Juli 2012

Satu Kali Setan Berkata Benar



                Abu Hurairah berkata: "Rasulullah Saw pernah menugaskan diriku untuk menjaga kurma zakat, lalu tugas itu aku jalankan. Ketika aku sedang bertugas, tiba-tiba muncullah seorang lelaki tua yang sudah mendahuluiku, lalu mengambil kurma dan memasukkanya kedalam wadahnya. Aku tangkap dia, tetapi dia mengadu kepada ku bahwa yang membuatnya berbuat demikian adalah anak-anaknya kelaparan, sedang dia orang miskin dan tidak mampu. Akhirnya, aku kasihan juga kepadanya dan ku lepaskan dia dengan syarat tidak mengulangi lagi perbuatannya.

               Pada malam yang kedua dia datang dan mengambil kurma lagi, maka aku pegang pakainnya dan aku berniat untuk melaporkanya kepada Rasulullah Saw. Akan tetapi, dia mengadu kepadaku dan menggerutu tentang kemiskinan dan kebutuhan yang dialaminya, sedang anak-anaknya banyak. Akhirnya, dia kulepas lagi.

              Pada malam ketiga di datang lagi, lalu aku tangkap dia. Ia mengadu lagi kepadaku, tetapi kali ini dia tidak ku biarkan dan aku bertekad akan menyerahkanya kepada Rasulullah Saw.
              Lelaki itu berkata: ' Lepaskan aku! Aku akan mengajarkan kepadamu suatu ayat bila kamu membacanya pada malam harimu, maka akan ada penjaga yang memelihara kamu dari gangguan setan. oleh karena itu, Abu Hurairah bertanya: "Ayat apakah itu?' Setanpun membaca ayat kursi, yaitu firman-Nya:
        ''Allah, tidak ada Tuhan yang disembah, selain Dia yang hidup kekal lagi terus-menerus mengurus makluk-Nya..."'  (QS. Al-Baqarah (2): 225) hingga akhir ayat.

               Sesudah itu, Abu Hurairah melepaskanya. Selanjutnya, Abu Hurairah pergi dan menceritakanya kepada Rasul Saw, lalu Rasul Saw tersenyum dan bersabda: "Tahukah kamu, siapa yang kamu ajak bicara sejak tiga malam terakir, hai Abu Huarairah?" Abu HUrairah menjawab: "Tidak, wahai Rasullullah. " Rasullullah Saw bersabda:
        "Dia adalah setan, Ketahuilah sesungguhnya dia berkata benar kepadamu, sedang dia adalah pendusta. (HR. Bukhari dan Muslim)


               Setan berkata benar kepadamu tentang ayat Kursi. Tidaklah sesekali kamu membacanya , melainkan kamu berada dalam penjagaan Allah dan setan tidak akan dapat mendekatimu, Akan tetapi, setan selamanya adalah pendusta."






Tidak ada komentar:

Posting Komentar