Rabu, 18 Juli 2012

Godaan Setan


            Di sini terdapat pelajaran besar yang menunjukkan bahwa manusia tidak akan dapat selamat dari setan, kecuali berkat kemurahan Tuhan Yang Maha Esa dan dzikir kepada Allah Swt.  selain itu, kita boleh mengambil hikmah sekalipun dari yang kafir lagi sesat, karena hikmah itu adalah barang yang dicari oleh orang mukmin. Kita boleh mengambilnya di mana pun kita menemukanya.

            Pelajaran lain yang dapat kita ambil adalah bahwa setan itu mempunyai godaan dan gangguan dan di antara hikmah Allah ialah Dia menciptakan manusia untuk membedakan antara yang buruk dan yang baik dan Allah menciptakan di sana surga bagi kekasih-kekasih-Nya dan neraka bagi musuh-musuh-Nya.
Rasulullah Saw telah bersabda:
          ''Setan datang kepada manusia, lalu berkata kepadanya: 'Jangan kamu masuk Islam, karena kalau kamu masuk Islam, kamu akan menangung berbagai beban. 'Akan tetapi, manusia mendurhakainya dan masuk Islam. Setan pun datang lagi, lalu berkata: ' janganlah kamu hijrah, karena sesungguhnya jika kamu hijrah, kamu akan meninggalkan anak dan istrimu, 'maka manusia mendurhakainya dan hijrah. Selanjutnya, setan datang lagi datang lagi dan berkata: 'Janganlah kamu berjihad, karena sesungguhnya jika kamu berjihad, kamu akan terbunuh dan darahmu dialirkan, 'maka manusia mendurhakainya dan berjihad. "(HR. Ahmad dan Nasa'i)


              Manusia pun masih tetap mendurhakai setan hingga dia masuk surga dan beruntung meraih ridha Allah Yang Maha Esa lagi Maha Membalas.

              Setan itu qur'annya adalah nyanyian; ruqyahnya adalah syair; rumahnya adalah kamar mandi; tempat kegemaranya adalah pasar; dan kekasihnya adalah setiap musuh Allah dan modalnya adalah angan-angan. Barang siapa yang mengikuti setan, maka setan akan menangkapnya hingga menjerumuskannya ke dalam neraka dengan muka di bawah. Tidakkah sekali-sekali perbuatan fahisyah (zina) terjadi di dunia, dosa-dosa besar dikerjakan, para pemuda dan orang tua menjadi sesat, darah dialirkan, dan tidak pula hukum-hukum Allah ditelantarkan, melainkan karena ulah perbuatan setan la'natullooh yang terkutuk.

             Setanlah yang membuat para pemuda menyimpang dari masjid menuju kafe-kafe, dari mush-haf ke majalah porno, dari sunnah kepada bid'ah, dari tilawah kepada nyayian, dari teman yang baik kepada teman yang sesat dan buruk, dan dari ketaatan kepada kekejian. Setanlah yang menyambut dengan cepat para pemuda Islam dalam jumlah besar, lalu memalingkan mereka dari ketaatan kepada Allah. Oleh karena itu, perhatikanlah keadaan mereka bagaimana mereka menyimpang dan bagaimana mereka berpaling, seandainya tidak ada sisa-sisa pemuda yang baik lagi lurus yang dipelihara oleh Allah dari setan?

              Pada hari manusia menaati setan, dia meninggalkan masjid, tidur diatas kasur, takut air dan hawa dingin. Oleh karena itu, dia tidak mau menghadiri shalat berjama'ah  dan mengerjakan berbagai dosa yang membuat murka Tuhan langit dan bumi.

              Pada hari manusia mentaati setan, dia membebaskan pandanganya untuk melihat yang haram, maka pandanganya menatap wanita yang mengoda dan gambar-gambar porno dan yang diharamkan. Akhirnya, dia terjerumus kedalam perbuatan zina. Dia menghasilkan uangnya dari riba dan menyimpanya di bank ribawi untuk mengambil bagianya dari laknat Rasul Saw yang telah bersabda:
             ''Allah melaknat pemakan riba, pemberinya, juru tulisnya, dan kedua saksinya. ''Beliau bersabda: ''Mereka itu sama saja. "Dalam riwayat lain di sebutkan: ''Mereka sama dalam hal dosa."  
(HR. Muslim dan Ahmad)









Tidak ada komentar:

Posting Komentar